Soal Provokator Bikin Demo Ricuh Dimana-mana

Soal Provokator Bikin Demo Ricuh Dimana-mana
Soal Provokator Bikin Demo Ricuh Dimana-mana

HotNews – Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Imam Sugianto mengatakan kondisi nasional dikala ini menjadi kondusif. Diketahui, aksi demonstrasi berujung ricuh berlangsung di sejumlah lokasi selama 25 Agustus – 2 September 2025.
“Insya Allah kondusif semua,” kata Imam di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (4/9/2025).
Imam menjelaskan dikala ini situasi sudah safe di bawah TNI-Polri. bersangkutan terdapatnya provokator demo, ia terhitung menyerahkan antara Polri.
“Sudah di dalam pengelolaan TNI Polri. kami bersatu. kami menyaksikan saja kemarin yang ditangkap polda metro kami ikuti di polda metro,” tegasnya.
Kasad: telah Kondusif
Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengatakan saat ini situasi nasional pasca adanya banyak kerusuhan hingga penjarahan, kini sudah kondusif.
“Sudah (kondusif). saya pikir sudah nggak ada permasalahan mudah-mudahan,” kata Maruli di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (1/9/2025).
Menurut Maruli, keadaan nasional kini telah baik dan pengamanan pada Minggu (31/8/2025) termasuk jalan lancar.
“Bagus. Kan malam lancar semua,” ungkapnya.
Diketahui, Presiden Prabowo Subianto memerintahkan TNI dan Polri untuk tidak curiga mengambil trik tegas terhadap para pelaku kerusuhan, penjarahan, maupun tindakan kriminal lainnya yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.
Hal ini disampaikan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsuddin, usai rapat terbatas bersama-sama Presiden di Jakarta, Minggu (31/8/2025).
Menurutnya, Presiden Prabowo utamakan pentingnya aparat mempertahankan keamanan individu, pejabat, dan juga institusi negara berasal dari segala bentuk ancaman.
“Beliau telah menugaskan Kapolri dan Panglima TNI untuk tidak sangsi mengambil kiat terukur dan tegas terhadap setiap pelanggaran hukum,” kata Sjafrie.
Sjafrie memastikan Presiden perlihatkan instruksi sehingga seluruh tindakan kriminal, jadi berasal dari perusakan fasilitas umum harta benda spesial hingga penjarahan, ditindak kompatibel hukum yang berlaku.
Demo Dibiayai Judol
Farikh, seorang videografer yang meliput aksi itu menonton hadir makanan untuk pendemoyang konsisten dipasok orang tak dikenal. bahkan ada yang memperlihatkan air mineral berdus-dus sepanjang demo bersama gratis.
Selang beberapa waktu seorang pria pengendara motor pikap, datang membelah massa. Motornya penuh bersama dus dus yang berisi botol air mineral.
“Entah sumbernya darimana, tapi makanan dan minuman membuat pendemo enggak pernah kurang,” kata Farikh.
Berbagai makanan dibagikan oleh orang-orang tak dikenal. layaknya gorengan, roti dan camilan selalu dipasok. Air mineral tak kekurangan. apalagi saking banyaknya, air digunakan tak hanya buat minum, namun membasuh wajah
“Mata yang perih kena gas air mata dibasuh menggunakan air mineral,” tambah Farikh.
Seorang sumber dari Politikus partai pemerintah tak heran hadir pemasok makanan dan minuman dalam kericuhan demo.
Menurut dia, ada aliran uang besar yang menyokong aksi demo. apalagi jumlahnya menakjubkan menggapai ratusan miliar rupiah. Tujuannya, memprovokasi demo, menyebarkan hoaks hingga melaksanakan anarkisme.
“Ujungnya layaknya yang dikatakan Pak Prabowo, makar,” kata seorang politikus yang mengetahui mengenai skenario ini.
Video di fasilitas sosial beredar, seorang pengemudi ojek online yang berharap sehingga massa kembali ke rumah masing-masing kondisi udah larut malam. tetapi yang berjalan hadir sekelompok orang memprovokasi bersama kendaraan bermotor.
Orang tersebut memberikan pesan berantai di WhatsAppnya. Isinya, target-target rumah pejabat yang wajib didatangi. mengisi pesan tersebut daftar dan alamat lengkap para pejabat, seperti Puan Maharani, Ahmad Sahroni, Eko Patrio hingga Uya Kuya.
Sumber liputan6.com berasal dari lingkaran kekuasan ini penambahan Presiden Prabowo Subianto telah tahu tokoh-tokoh yang bermain di dalam kericuhan demonstrasi beberapa hari belakangan.
Bahkan, menurut sumber, dana ini ada bersama dengan nominal yang menakjubkan “Uang ratusan miliar berasal dari Kamboja,” ujar sumber Liputan6.com.
Menurut dia, pelakunya bukan orang jauh Prabowo Subianto. Tak dapat dipungkiri pula, kata dia, kericuhan demo sebagian hari belakang itu berjalan dikarenakan pertempuran antar elite. “Pak Prabowo udah tahu,” singkat dia.
Komdigi Deteksi Uang
Alia, resah bukan kepalang. Dia membuka aplikasi WhatsApp. hadir ajakan demo di dekat rumahnya. Bunyi seruannya mengejutkan. Narasinya, ‘Bogor Meledak’ pada Senin 1 September 2025.
Alia bingung seandainya benar berjalan Bagaimana nasib anak-anaknya yang tetap sekolah. Belum lagi saksikan demo yang berujung kericuhan dan aksi pembakaran di berbagai daerah sejak Jumat hingga Minggu 31 Agustus 2025.
“Katanya titik demo di Tegar Beriman, aduh,” ujar Alia.
Salah seorang bagian polisi dari Polres Bogor pun meyakinkan tidak ada aksi demo. Flyer tersebut hoaks. Perwira polisi yang enggan namanya disebut ini mengatakan Bogor aman terkendali.
“Kita udah lawan hoaks itu di medsos,” katanya kala berbincang bersama Liputan6.com.
Narasi demo bernada provokatif bukan cuma tersebar lewat flyer. Di jagat dunia maya terhitung marak. Banyak potongan-potongan video demo besar yang ternyata setelah diselidiki terjadi antara 2019. Narasinya #GejayanMemanggil.
Cara provokasi lain, dilaksanakan oleh admin akun TikTok @fighaaaaa. Wanita ini kerjakan live di media sosial punya China itu. Isinya, mengajak orang-orang untuk demo.
Ajakan selanjutnya sebabkan menggerakkan ribuan pelajar ke jalan melewati siaran segera yang dikerjakan akun TikTok @fighaaaaa. account itu sukses menyedot pemirsa hingga 10 juta orang. Pelaku sudah ditangkap polisi.
“Sehingga itu yang mengakibatkan datangnya anak-anak. Kenapa? sebab akun TikTok, lebih didominasi oleh anak-anak,” kata Kanit 2 Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Gilang Prasetya.
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid sudah mencium terdapatnya gerakan masif untuk memprovokasi ajakan demo di dunia maya. mencakup menyebarkan berita bohong, atau hoaks.
Meutya mengungkapkan Komdigi mendapatkan terdapatnya informasi salah yang disebarkan, baik secara sengaja maupun tidak sengaja, dengan kecepatan penyebaran yang amat tinggi.
Menurut Meutya, indikasi awal perlihatkan ada upaya terorganisir untuk menggunakan sarana sosial sebagai media provokasi. Temuan pemerintah terhitung perlihatkan terdapatnya aliran dana penting melewati platform digital, yang dikira digunakan untuk mendanai kesibukan anarkis.
“Indikasi awal memberikan terdapatnya upaya terorganisir untuk memanfaatkan fasilitas sosial sebagai media provokasi,” ujar Meutya di akun Instagram miliknya @meutyahafid.
Meutya tak mengutarakan nominal duwit yang mengalir fungsi memprovokasi demo. namun Politikus Golkar ini menyebutkan aliran dana itu jumlahnya berarti lewat platform digital.
“Kami juga memantau ada aliran dana didalam jumlah signifikan melalui platform digital. Konten kekerasan dan anarkisme disiarkan secara segera (live streaming) dan dimonetisasi melewati fitur donasi maupun gifts punya nilai besar. sebagian akun yang terlibat mengakses dengan jaringan judi online,” tutur Meutya.
Kepala Pusat Pelaporan dan analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Ivan Yustiavandana tak membantah ataupun membetulkan hadir aliran dana dari Kamboja untuk mendalangi kericuhan demo di Indonesia. Ivan memastikan segala bentuk temuan aliran dana yang mencurigakan seutuhnya akan diserahkan PPATK ke penegak hukum.
“Semua informasi dapat kami serahkan ke penegak hukum bersangkutan yang berwenang,” tegas Ivan kala di konfirmasi liputan6.com
Direktur Tindak Pidana (Dirtipid) Siber Bareskrim Polri Brigjen Himawan Bayu Aji mengaku bakal menelusuri seluruh informasi soal dugaan adanya duwit judi online untuk mendanai kericuhan demo.
“Kalau ada miliaran rupiah yang masuk berasal dari Kamboja itu sebagai bahan kita untuk kita dalami,” kata Brigjen Himawan.
Brigjen Himawan menegaskan Polri termasuk telah berkomunikasi bersama Komdigi untuk menelusuri aliran dana demo melalui modus gift atau donasi disaat live di TikTok.
“Maka nanti kita dapat memperdalam ini untuk memberikan bahwa apakah benar gift berikut adalah berkaitan bersama perjudian atau tidak,” menyadari Brogjen Himawan.
Dia penambahan Polri saat ini lagi tengah menelusuri orang-orang yang pertama kali mengunggah ajakan-ajakan demonstrasi bersama suara memperkeruh situasi