Polisi Kantongi Identitas Komplotan Penembakan

HotNews – Polisi kantongi identitas pelaku penembakan di Rest Area KM. 45 Jalan Tol Tangerang-Merak B, Desa Pabuaran, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Kamis, 2 Januari 2025 pagi.

“Ya, di dalam kasus ini sebanyak empat pelaku yang kami cek terlibat, dan identitasnya berhasil diketahui,” kata Kasi Humas Polresta Tangerang, Ipda Purbawa, Jumat (3/1/2025).

Saat ini, bagian Satreskrim Polresta Tangerang dan Polsek Cisoka membentuk tim khusus, untuk laksanakan pengejaran terhadap keempat pria yang terlibat di dalam aksi tersebut.

“Sedang di dalam pemburuan tim, ada tim khusus termasuk paduan berasal dari Satreskrim Polresta Tangerang dan Polsek Cisoka, yang dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim (Kompol Arief N Yusuf). Sekarang masih di lapangan,” ujarnya.

Dalam kasus ini, sebanyak tujuh orang saksi yang di check dan sejumlah barang bukti yang diamankan, untuk kelengkapan penyelidikan kasus. Termasuk kamera pengawas di mini market daerah kejadian perkara.

“Barang bukti masih sama, kami amankan CCTV, mobil dan selongsong peluru. Untuk saksi, saat ini udah 7 orang, yaitu orang yang berada di TKP sebanyak empat orang, keluarga pemilik rental yang ikut saat kejadian ada tiga orang,” ungkapnya.

Seperti diketahui sebelumnya, aksi penembakan terjadi di rest daerah KM 45, Jalan Tol Tangerang-Merak, di Desa Pabuaran, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang terhadap Kamis (2/1/2025). Peristiwa yang terjadi saat subuh itu memicu 1 orang meninggal.

Korban meninggal berinisal IAR (48). Korban sempat dievakuasi menuju RSUD Balaraja, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang. Sementara korban lainnya, berinisial RAB (60), masih merintis perawatan intensif di rumah sakit.

Polisi Olah TKP Penembakan di Rest Area Tol Tangerang-Merak

Polisi laksanakan olah TKP perihal dugaan penembakan di Indomaret Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Desa Pabuaran, Kecamatan Jayanti. Peristiwa tersebut terjadi terhadap Kamis, 2 Januari 2025, lebih kurang pukul 04.30 WIB.

Kasat Reskrim, Kompol Arif N. Yusuf mengungkapkan, olah TKP dilaksanakan untuk mengumpulkan barang bukti dan info saksi-saksi peranan mengungkap kasus ini. Olah TKP dilaksanakan termasuk di di dalam minimarket Indomart di wilayah tersebut.

“Kejadian bermula kala saksi Sdri. NN melihat sebagian mobil saling berkejaran dan berhenti di depan Indomaret Rest Area KM 45. Dari tidak benar satu mobil minibus berwarna hitam, pelaku dikira menembakkan lima kali peluru, yang perihal dua korban, Sdr. I (48) di bagian dada dan tangan kiri, dan juga Sdr. R (60) di bawah ketiak kanan,” ungkap Yusuf.

Keterangan lain diperoleh berasal dari saksi Sdr. AM, yang menyatakan, kejadian ini bermula berasal dari dugaan penyalahgunaan mobil rental Honda Brio milik keluarganya. Saksi dikira menggunakan GPS untuk mengambil keputusan jejak kendaraan dan ditemukan keberadaannya di Pandeglang.

Ketika mengidamkan menghampiri mobil tersebut kendaraan tersebut tambah melaju kencang. Setelah mencari dan mengejar, saksi mendapatkan mobil Brio warna oranye milik keluarganya berhenti di depan Indomaret Rest Area KM 45.

“Namun, saat akan mengecek mobil tersebut, pelaku tiba-tiba menembak secara brutal dan melukai dua korban yang merupakan keluarganya,” katanya.

Akibat insiden ini, korban Sdr. (I) meninggal dunia, saat korban Sdr. (R) yang terluka gawat dirujuk ke RSCM Jakarta untuk memperoleh perawatan intensif.

Ditemukan Lima Selongsong Peluru

Sementara, berasal dari hasil olah TKP, Polisi mendapatkan barang bukti berupa lima selongsong peluru kaliber 9 mm merek Luger dan satu unit mobil Brio warna oranye.

Kepolisian masih mendalami motif penembakan, yang dikira perihal bersama usaha mobil rental, mengingat tidak benar satu korban adalah pebisnis rental mobil.

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol. Baktiar Joko Mujiono menyampaikan, pelaku masih di dalam pengejaran.

“Kami tetap laksanakan serangkaian Penyelidikan secara komperhensif. Motifnya masih kami telusuri, dan kami berkomitmen untuk langsung menangkap pelaku,” ujar Kapolresta.