Polisi Ditemukan Tewas di Depan SPBU Jakbar

Polisi Ditemukan Tewas di Depan SPBU Jakbar
Polisi Ditemukan Tewas di Depan SPBU Jakbar

HotNews – Seorang anggota polisi ditemukan tewas mengenaskan di depan SPBU Puri Agung, Jalan Out Ring Road, Cengkareng, Jakarta Barat (Jakbar).
Aparat kepolisian pun turun tangan lakukan penyelidikan kematian rekannya. Dugaan sementara, polisi berikut meninggal dunia akibat dihantam kendaraan pada Selasa, 18 Februari 2025 malam sekira pukul 23.30 WIB.
“Kecelakaan korban meninggal dunia. Diduga tabrak lari,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Rabu (19/2/2025).
Ade Ary menerangkan, korban sementara itu ditemukan sudah di dalam keadaan tak bernyawa bersama dengan posisi tertelungkup dan luka gawat di anggota kepala. Hasil olah area kejadian perkara (TKP), ditemukan identitas berbentuk kartu sinyal anggota dan KTP.
Korban diketahui merupakan anggota Polri.
“Data korban layaknya KTP, KTA dan handphone sudah dibawa Laka Lantas Jakarta Barat,” ucap dia.
Ade Ary mengatakan, pihak kepolisian termasuk menemukan sepeda motor Yamaha Xeon RC bersama dengan no polisi B 3977 BTU. Sementara itu, jenazah korban sudah dievakuasi ke RSUD Tangerang
Kasus dugaan tabrak lari berikut kini di dalam penanganan Satlantas Polres Metro Jakarta Barat. “Pelaku lidik,” tandas dia.
Anak PNS Kemhan Jadi Tersangka Tabrak Lari
Sebelumnya, kasus tabrak lari yang merenggut nyawa seorang pengendara sepeda motor termasuk berlangsung di Palmerah, Jakarta Barat. Belakangan pelakunya diketahui berinisial MSK (23), anak seorang PNS di Kementerian Pertahanan (Kemhan). Pelaku pun sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Peristiwa nahas itu berlangsung pada Senin, 20 Januari 2025 kurang lebih pukul 01.30 WIB. Berdasarkan keterangan Kanit Gakkum Satlantas Polres Jakarta Barat, AKP Joko Siswanto, MSK menabrak Teguh, seorang pejalan kaki, di Palmerah.
Alih-alih menghentikan kendaraannya, MSK tambah melaju ke Jalan Palmerah Barat Raya dan menabrak TN (22) yang sedang mengendarai sepeda motor.
Tak berhenti di situ, MSK terus melaju hingga ke sekitaran Apotek Rawa Belong. Di sana, dia masuk ke jalan berlawanan dan menabrak mobil Daihatsu yang dikemudikan S (28). Akibat kecelakaan beruntun ini, S dan penumpangnya, MES (25), mengalami luka-luka.
Satu Korban Meninggal di RS
Keempat korban langsung dilarikan ke rumah sakit. Tiga orang dirawat di RS Pelni Petamburan, sementara satu lainnya ditangani di RS Bhakti Mulia. Tragisnya, satu dari keempat korban, Teguh, meninggal dunia sehabis beroleh perawatan medis.
Meskipun sudah ditetapkan sebagai tersangka, MSK belum ditahan. Hal ini dikarenakan MSK tetap di dalam jaman pemulihan pasca kecelakaan.
“Intinya sudah naik tersangka,” ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Jakarta Barat, AKP Joko Siswanto.
“Sementara belum (ditahan) dikarenakan tetap di dalam perawatan,” tambahnya.